Tugas Materi Diskusi Kelompok

Diskusi Kelompok 3 Tema 3

Anggota kelompok:

  1. Nugraha Pangestu 20220710001
  2. Wika Naspia 2022070032
  3. Cindy Aulia 20220710040
  4. Salma Maulida 20220710006
  5. Nur Raudah Ismiyah 20220710036
  6. Jihan Sofia Salsabila 20220710007
  7. Ari Rohimah 20220710042

Dakwah di internet yang menyentuh hati dan dakwah yang kontroversial di media sosial.

  1. Dakwah yang menyentuh hati

Salah satu tokoh pendakwah yang menyentuh hati ialah Nouman Ali Khan adalah tokoh muslim global asal Amerika Serikat, sekaligus pendiri dan CEO dari Bayyinah Institute. la memiliki kewarganegaraan Amerika dan keturunan Pakistan dari sang ayah, yang bekerja di Kedutaan Besar Pakistan di Riyadh, Arab Saudi. Sebagai salah satu tokoh muslim, Nouman merupakan salah satu tokoh yang paling berpengaruh. Dakwah yang sering ia bawahkan juga menyentuh hati banyak jamaah.

Di Indonesia sendiri memiliki ustadz yang memiliki tutur kata yang lemah lembut dalam berdakwah yaitu ustaz Hanan Attaki. Beliau adalah seorang pendakwah muda yang lahir di Aceh pada 31 Desember 1981. la menempuh pendidikan tinggi di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, salah satu institusi Islam tertua dan terkemuka di dunia. Setelah kembali ke Indonesia, Hanan Attaki mendirikan komunitas Shift, yang fokus mengajak anak-anak muda untuk lebih dekat dengan Islam dengan cara yang santai, ringan, dan kekinian. Gaya dakwahnya yang lembut, penuh motivasi, dan dibungkus dalam nuansa visual modern menjadikannya sangat digemari oleh generasi milenial dan Gen Z. la banyak menggunakan platform media sosial seperti Instagram, YouTube, dan TikTok untuk menyampaikan pesan-pesan spiritual dan moral.

  1. Dakwah yang kontroversial

Gus Miftah atau nama lengkapnya Miftah Maulana Habiburrahman menjadi salah satu penceramah yang kontroversial di Indonesia pada saat ini. Beliau adalah seorang kiai asal Lampung yang lahir pada 5 Agustus 1981. la dikenal sebagai salah satu pendakwah Nahdlatul Ulama (NU) yang unik dan penuh semangat. Gus Miftah merupakan pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta. Yang membedakan dirinya dari banyak pendakwah lain adalah keberaniannya berdakwah di tempat-tempat yang dianggap tabu, seperti klub malam, lokalisasi, hingga komunitas transgender. Gaya bicaranya yang ceplas-ceplos, disertai dengan humor dan keterbukaan, membuat pandangan positif dan negatif dari masyarkat. Seperti kasus “penjual es teh” yang viral di kajiannya.

Tips berdakwah di media sosial

  1. Pahami Audiens, Mengetahui siapa yang ingin kamu ajak bicara. Gaya anak muda berbeda dengan kalangan akademisi atau santri.
  2. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami, jangan terlalu banyak istilah Arab jika targetnya awam. Sampaikan pesan agama dengan bahasa sehari-hari. Konsisten dengan Nilai Islam Kreatif boleh, tapi jangan sampai melenceng dari akidah dan akhlak Islam.
  3. Hindari Perdebatan Terbuka, Diskusi yang sehat, tapi hindari perdebatan kusir atau menjatuhkan pendakwah lain di depan publik.
  4. Gunakan Visual dan Storytelling, Konten yang baik tidak hanya benar secara isi, tetapi juga menarik secara penyajian (video pendek, animasi, slide).
  5. Qaulan Sadidan (Perkataan yang Benar) lisan dan tulisan agar selalu jujur, santun, dan tidak menyakiti.

  • 085877129629
  • jepretanjhn
  • salsabilaaje80@gmail.com