Banyak yang mengira kuliah hanya soal mengejar gelar dan menghafal teori. Tapi di Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KPI UMY), kuliah berarti lebih dari itu. Ini adalah perjalanan. Perjalanan untuk mengenal potensi, mengasah kemampuan, dan menemukan jati diri yang selama ini mungkin masih tersembunyi.
Di sini, mahasiswa bukan cuma diajak belajar, tapi juga diajak bertumbuh. Tidak sedikit yang datang ke KPI UMY dengan rasa ragu, tapi pulang membawa keyakinan. Keyakinan bahwa mereka punya suara, punya kemampuan, dan yang paling penting—punya arah.
KPI UMY percaya bahwa dunia butuh lebih dari sekadar orang pintar. Dunia butuh pribadi yang komunikatif, percaya diri, dan bisa memimpin. Karena itu, sejak awal kamu akan dilatih public speaking yang bikin kamu berani bicara di depan umum, belajar public relations yang ngajarin kamu cara membangun relasi dan citra, serta diajarkan manajemen waktu dan kepemimpinan supaya kamu bisa jadi pribadi yang terarah dan profesional.
Semua ini kamu pelajari sambil praktik langsung. Bukan sekadar teori yang lewat begitu saja, tapi pengalaman yang bikin kamu tumbuh dari hari ke hari. Lingkungan yang suportif dan komunitas mahasiswa yang aktif juga bikin proses belajar jadi lebih menyenangkan dan hidup.
Nggak cukup dengan modal percaya diri, KPI UMY juga membekali kamu dengan keterampilan teknis alias hard skills yang relevan di dunia kerja. Kamu akan belajar cara bercerita lewat kamera lewat fotografi dan videografi, memahami seni menulis yang menggerakkan lewat copywriting, hingga menulis berita secara tajam dan beretika lewat jurnalistik.
Asiknya lagi, semua ini dipandu langsung oleh dosen-dosen yang bukan cuma ahli teori, tapi juga praktisi di bidangnya. Mereka tahu persis dunia media dan komunikasi seperti apa, dan mereka siap membimbing kamu untuk berkembang dengan pendekatan yang personal dan membumi.
Yang bikin KPI UMY istimewa adalah ruang eksplorasinya yang luas. Kamu nggak dikekang untuk hanya ahli di satu bidang. Justru, kamu didorong untuk mencoba banyak hal. Bikin podcast? Bisa. Nulis skrip untuk konten dakwah digital? Sangat mungkin. Jadi host di acara kampus? Silakan! Bahkan kamu juga bisa terlibat dalam produksi film dokumenter, jadi fotografer untuk media kampus, atau bikin kampanye digital yang impactful.
Dari proses mencoba itulah, kamu akan mulai merasa klik dengan satu hal. Mungkin kamu sadar kamu suka di balik layar. Atau ternyata kamu punya bakat jadi storyteller. Mungkin kamu nyaman jadi penulis, atau justru menemukan passion saat jadi sutradara mini film. Semuanya bisa kamu eksplorasi sampai kamu benar-benar menemukan: “Ini aku banget!”
Perjalanan menemukan jati diri memang nggak selalu mulus. Tapi kamu nggak akan jalan sendirian. Di KPI UMY, kamu dikelilingi oleh orang-orang yang siap mendukung: dosen yang inspiratif, teman yang suportif, dan lingkungan yang memfasilitasi kreativitas kamu.
Dengan bimbingan yang tulus dan pendekatan yang relevan, kamu nggak cuma akan lulus sebagai sarjana komunikasi, tapi juga sebagai pribadi yang utuh—yang tahu siapa dirinya, apa kekuatannya, dan ke mana ingin melangkah.
KPI UMY bukan hanya tempat belajar. Ini adalah tempat kamu bertumbuh, tempat kamu gagal dan belajar bangkit, tempat kamu menemukan arah, dan akhirnya berdiri dengan percaya diri sebagai seseorang yang tahu apa yang dia mau.
Kalau kamu masih bertanya-tanya, “Aku tuh bisa apa sih?” atau “Aku cocoknya di mana ya?”, mungkin jawabannya ada di sini.
Di KPI UMY, kamu akan menemukan potensi terbaik dalam dirimu—dan menjadikannya nyata.
Yuk, gabung bersama kami di KPI UMY. Saatnya kamu mengenal dirimu lebih dalam, dan bersinar dengan caramu sendiri!